Bisabisnis.id – Jika Anda sedang mencari ide bisnis di industri makanan, bisnis makanan beku alias frozen food bisa menjadi salah satu pertimbangan yang baik, terutama jika Anda tinggal kota.
Berikut adalah delapan tips memulai bisnis frozen food tanpa modal banyak atau pengalaman.
Cara Memulai Usaha Frozen Food Bagi Pemula
Bisnis frozen food adalah gerai ritel tempat berbagai makanan beku dijual, yang bisa Anda mulai di lokasi mana pun termasuk di rumah.
Bisnis ini termasuk sangat mudah untuk dimulai dan tidak terlalu banyak modal. Salah satu kunci suksesnya adalah dapatkan produk yang dicari oleh banyak orang dan buat pembukuan yang baik. Kemudian ikuti delapan tips dari Bisabisnis berikut ini:
1. Riset Pasar
Saat ini, frozen food tersedia dalam banyak rasa dan varian, seperti udang beku, sosis dan kentang goreng beku, nugget ayam, daging sapi, tahu bakso beku, hingga anek sayur dan buah.
Ada ratusan hingga ribuan produk di pasaran. Kualitas, rasa, dan harganya juga tidak sama. Sebelum memulai bisnis makanan beku, teliti pasar dan tren industri. Lihat bagaimana kinerja masing-masing vendor dan produk apa yang paling banyak diminati.
Tentukan apakah Anda ingin membuka bisnis mandiri atau bergabung dengan franchise. Masing-masing pilihan memiliki biaya dan sumber daya yang berbeda.
2. Kenali Pesaing Utama
Di setiap industri, selalu ada merk yang berkinerja lebih baik atau dianggap lebih baik oleh pelanggan dan masyarakat umum daripada merk lainnya.
Beberapa dari merk ini sudah berkecimpung di dunia bisnis sejak lama, sementara yang lain terkenal karena caranya menjalankan bisnis dan promo sangat menarik.
Artinya, bisnis frozen food bukanlah bisnis hijau, tapi sangat kompetitif. Jika Anda tidak menonjol dari yang lain, bisnis Anda tidak akan dilirik konsumen dan brand Anda akan mudah tenggelam.
Atau, jika Anda menawarkan produk dengan teknik yang sama dengan orang lain, kemungkinan laris juga lebih sedikit.
Untuk itu, Anda harus mengenali pesaing secara menyeluruh dan menentukan ide-ide apa yang dibutuhkan untuk membuat bisnis Anda lebih baik darinya.
3. Siapkan Modal
Untuk mengetahui berapa banyak modal yang dibutuhkan, mulailah dengan menghitung peralatan apa saja yang diperlukan, berapa banyak produk awal yang ingin Anda jual, dan apakah Anda ingin memiliki toko fisik atau secara online.
Jika Anda ingin memiliki toko fisik, tentukan dimana tempatnya, apakah milik pribadi atau sewa.
Hitung semuanya dengan rinci dan lihatlah apakah tabungan pribadi Anda bisa menutup semuanya.
Jika Anda kekurangan modal, cobalah memutar otak kemana Anda harus mendapatkan uang tambahannya, mungkin pinjam dari teman, ajukan pinjaman usaha ke bank/koperasi, menjual beberapa aset, atau mengajak beberapa saudara untuk menjadi investor.
4. Tentukan Nama Brand
Tips memulai bisnis frozen food selanjutnya adalah cari ide nama yang mengundang perhatian.
Anda harus kreatif saat menentukan nama. Karena nama apapun yang Anda pilih akan menciptakan persepsi tentang apa yang diwakili oleh bisnis Anda.
Berikut adalah beberapa nama menarik yang bisa Anda pertimbangkan:
- Toko Makanan Beku Mama Bee
- Toko Makanan Beku Spesial
- Frozen Food Shop
- All About Frozen Food
- Toko Makanan Beku One Stop
- Toko Makanan Beku Gerbang Kota
5. Ajukan Permohonan Lisensi dan Izin Usaha
Setelah mendaftarkan nama bisnis Anda dan mendapatkan nomor ID pajak, Anda perlu mengajukan izin dan lisensi tertentu, seperti izin usaha umum, izin makanan dari departemen kesehatan, dan izin penanganan makanan untuk diri sendiri dan karyawan Anda (jika ada).
Selain itu, pastikan Anda mematuhi peraturan BPOM. Untuk informasi lengkapnya bisa Anda lihat di situs resmi BPOM.
6. Pilih Lokasi yang Cocok
Dalam hal memilih lokasi bisnis, ada beberapa hal penting yang harus dijadikan pedoman, yaitu:
- Lokasi mudah diakses
- Dekat dengan jalan raya atau tempat umum yang ramai, seperti kampus, sekolah, atau taman
- Dilewati banyak kendaraan umum, seperti angkutan, bus, dan ojek
- Daya beli warga di sekitar lokasi
- Berapa banyak toko frozen food di sekitar lokasi dan dalam radius berapa meter
- Perhatikan juga lalu lintas, area parkir, dan keamanan di sekitar
7. Beri Harga yang Wajar
Salah satu faktor kunci yang akan membantu Anda menjual frozen food dengan harga murah adalah dengan membeli stok langsung dari grosir / distributor dan dalam jumlah yang cukup besar.
Semakin banyak jumlahnya, biasanya semakin banyak potongan harga yang akan Anda dapatkan. Strategi lainnya adalah potong biaya operasional seminimal mungkin.
8. Promosi
Promosikan bisnis frozen food Anda secara offline dan online.
Tergantung pada target pasar Anda, Anda bisa membagikan selebaran dan brosur, menghubungi tempat makan, restoran, hotel, dan pasar makanan lokal, atau menjual produk melalui distributor.
Anda juga dapat menargetkan kelompok pelanggan tertentu, seperti vegan dan vegetarian, pelajar dan mahasiswa, atau tempat-tempat khusus lainnya.
Cara lainnya adalah terlibat dalam roadshow di komunitas target pasar Anda, bergabung dengan asosiasi bisnis frozen food dan toko kelontong lokal untuk mengetahui tren dan tips bisnis yang terbaru.
Gunakan juga pemasaran dari mulut ke mulut, dan jika punya budget lebih, iklankan bisnis Anda di TV lokal atau stasiun radio.
Sedangkan secara online, Anda bisa membuka toko online di e-commerce, membuat website sendiri atau kerjasama dengan pihak ketiga, manfaatkan media sosial, atau beriklan di blog dan forum.
Terakhir, gunakan strategi pemasaran yang bisa menarik banyak pelanggan, seperti bundle discount, potongan harga sekian persen di hari tertentu, giveaway, dsb.
Simak juga: Tips: Cara Menjadi Pengusaha Sukses
Sudah siapkah Anda menjadi pebisnis? Maka delapan tips memulai bisnis frozen food di atas bisa Anda coba. Dan untuk menyempurnakannya, kumpulkan semangat dan tekad pantang menyerah Karena bisnis apapun selalu membutuhkan kerja keras dan ketekunan.